Monday, October 6, 2008

...Duhai Wanita...


Duhai wanita pemilik paras ayu

Penebar khasanah keindahan

Maafkan daku jika ku dustai




Walau kau ku puja tapi kau ku benci

Walau kau kusanding tapi kau hanya bersama ragaku

Karena hati dan jiwa ini telah bersama rahasia cintamu



Duhai wanita penebar aroma kesturi

Harummu mabukkan akalku

Namun, rahasia cintamu hambarkan segala keharumanmu



Selaksa kata dapat kurangkai tuk gambarkan keindahanmu

Tapi hati dan lidah kaku

Tak kuasa melukiskan rahasia cintamu...



Wanita...

Andai kau tahu rahasia cintamu

Engkau tak akan sudi bersanding

Denganku yang papa ini

0 comments:

Post a Comment

 
Template by: Abdul Munir | Blog